5 Tips Terburuk untuk Turunkan Berat Badan

Timbangan berat badan.

Tentu Anda tidak mempercayai semua yang Anda baca, bukan? Namun, mungkin beberapa dari Anda ada yang masih mengikuti beberapa tips yang tidak masuk akal, misalnya tips tentang diet dan penurunan berat badan. 

Tidak semua tips tentang penurunan berat badan benar adanya. Anda harus bisa memilah-milah mana yang masuk akal dan mana yang tidak. 

Agar Anda tidak terjebak terlalu lama, kami akan membantu Anda memberikan lima  tips terburuk yang tidak harus Anda patuhi untuk menurunkan berat badan. Berikut ulasannya untuk Anda.

1. Lemak membuat Anda gemuk.

Ini tergantung pada jenis lemak yang Anda konsumsi. Lemak yang terdapat pada biskuit, kentang goreng dan makanan berlemak lainnya dapat meningkatkan kadar kolesterol dan risiko penyakit tertentu. Tapi lemak baik, yang ditemukan dalam kacang-kacangan, ikan dan alpukat akan melindungi jantung dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Jika dikombinasikan dengan diet sehat, lemak ini dapat membantu Anda menyingkirkan kelebihan berat badan.

2. Jangan makan di antara waktu makan.

Lebih sering makan adalah cara yang baik untuk memerangi kelaparan, mengontrol porsi makan dan membuat pilihan yang lebih baik dalam hal gizi. 

3. Kurangi karbohidrat.

Ya, memang benar bahwa asupan berlebihan karbohidrat olahan, seperti roti dan nasi putih dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Tapi, tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa karbohidrat sehat, seperti biji-bijian, buah-buahan, sayuran atau kacang-kacangan dapat memengaruhi kesehatan atau berat badan. 

4. Hindari kacang.

Kacang memang mengandung banyak kalori, tetapi itu tidak berarti bahwa kacang tidak boleh dimasukkan dalam menu makanan sehari-hari (tentu saja, tetap konsumsi dalam jumlah yang tepat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita yang memasukkan kacang dalam menu diet (terutama almond dan pistachio) memiliki lingkar pinggang lebih kecil dibandingkan wanita yang tidak mengonsumsinya.

5. Pemanis buatan pengganti yang sangat baik untuk gula.

Hasil temuan menunjukkan ada hubungan antara pemanis buatan dengan berat badan. Kehadiran konstan pemanis buatan dalam makanan berarti Anda akan terus menginginkannya tanpa mengambil jeda untuk tidak mengonsumsinya. Semakin banyak pemanis buatan yang Anda konsumsi (biasanya sering ditemukan dalam minuman bersoda), maka semakin lama Anda akan tetap terjebak dalam 'siklus gula' dan akan terus mencari makanan ini.

Sumber: Healthy Life Vision